CERITA SEKS ISTRIKU YANG BAHENOL KEENAKAN SELINGKUH

CERITA SEKS ISTRIKU YANG BAHENOL KEENAKAN SELINGKUH

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

CERITA SEKS ISTRIKU YANG BAHENOL KEENAKAN SELINGKUH, Hasrat-Bispak68 Saya yang profesinya jadi bisnismen kayu, saya kerap terbang antara wilayah buat cari relations dari pulau jawa ataupun ke Pulau Kalimantan dan Sulawesi waktu 7 minggu buat pekerjaan bisnisku. Badanku berasa lemas serta stress yang hebat saya benar-benar mau berbicara dengan istriku.

Di luar ruangan tamu tampak jelas dicahayai lampu, mempunyai arti isteriku berada di rumah. Dalam rumah kami tinggal empat orang saja. Saya yang berumur 38, isteriku 31, pembantu lelaki 52, serta pembantu wanita 44. Oh iya, seusai sembilan tahun menikah kami belum dikarunia anak . Sehingga kian menjadi-jadilah diriku

Habiskan waktu mengelola usaha karena belumlah ada soal yang lain membutuhkan perhatianku. Sukurlah sekian lama ini bisnisku lancar-lancar saja demikian juga perkawinan kami. Di saat mau kupencet bel kubatalkan siapa yang tahu pintu tak digembok. Barusan gerbang depan dibukakan

Oleh pembantu wanitaku sebab ketepatan ia sesuai tengah pengin keluar buat buang sampah. Setelah itu ia kembali lagi ke kamarnya yang berada di sebelah kiri bangunan inti. Pembantu-pembantuku kubuatkan kamar di luar. Ukuran rumahku lumayan besar dengan masih ditambahkan tanah yang cukup luas yang kubuat jadi taman nyaris melingkari bangunan hunian terkecuali segi kiri karena keputus kamar-kamar

Pembantu serta jalan samping. Dari gerbang depan ke pintu kurang lebih gapai 25 mtr.. Betul, pintu tidak digembok serta saya masuk dengan senyap untuk bikin isteriku terkejut. Saya senang sekali dengan permainan terkejut-kagetan berikut. Kebanyakan isteriku senang terpekik lalu menghambur ke dekapanku serta diikuti dengan kecupan terus-menerus.

Itu sajian rohaniku. Serta itu kerap timbul lantaran saya kerap pergi dalam waktu yang lama juga, rekorku pernah hingga tiga bulan anyar pulang. Di awalan perkawinan kami tidak begitu, tapi lima tahun waktu terakhir ini yah demikianlah. Efeknya ialah kehidupan sex kami mulai jadi menurun mencolok frekwensinya ataupun mutunya.

CERITA SEKS ISTRIKU YANG BAHENOL KEENAKAN SELINGKUH

Kesempatan ini saya tangkap kondisi lain. Memang umumnya sebelumnya pulang saya mengumumkan isteriku kalau  pada 2 sampai 5 hari akan pulang. Berniat ini kali saya tidak memberitahukan biar lebih hebat pekikan-pekikan rindu isteriku itu.

Di ruangan tamu TV menyalak rada keras. Lantas saya ke arah dapur pelan-pelan siapa yang tahu isteriku dari sana dan sekaligus pengin ambil air putih. Tidak ada. Ah kemungkinan kembali tidur kali saja di kamar pikirku. Kuletakkan tas koperku di atas meja makan lalu saya ambil sebotol air dingin di kulkas.

Kuletakkan bokongku di atas bangku sembari minum. Kuambil sebatang rokok lalu kunyalakan. Ada seputar 5 menit kunikmati asap-asap toksin itu sebelumnya terakhir kuputuskan buat naik ke lantai 2 di mana ruangan tidur kami ada. Perlahan-lahan kunaiki tangga. Lambat sekali kubuka pintu, tapi cuman seukur 1/2 kepala. Saya pengin melihat kesibukan isteriku di kamar khusus kami. Apa kembali lenyap dengan gaya yang aduhai. Atau mungkin kembali mematut diri di cermin. Atau kembali.. Upss!! Berdebar-debar jantungku.

Dalam keremangan lampu kamar (kamar lampuku dapat disetel tingkat infonya demikian rupa... kusaksikan ada 2 manusia. Terang satu diantaranya figurnya yaitu isteriku, tidak akan mungkin saya lupa. Ia kembali mengangkangi satu orang. Status kepalanya tampak seperti disekitaran kemaluan saingannya. Hatiku mulai alami kerusuhan.

Susah kudefinisikan. Geram. Terkejut. Kebingungan. Juga ingin tahu. Apa yang tengah terjadi di muka mataku ini? Kepala isteriku terlihat turun naik secara teratur dengan ditingkahi beberapa suara lenguhan ketahan orang pria yang jemput kesenangan seksual.

Barangkali karena amat asyiknya mereka berolah cinta tersingkapnya pintu tak mereka mengerti. Mendadak hati aneh menjalari diriku. Darahku berhembus lambat dan tambah cepat. Rasa penasaranku mulai di campuraduki dengan nafsu kelelakianku yang membangkit.

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

Ini lebih luar biasa daripada lihat beberapa film bokep terpanas sekalinya. Kesadaran diriku  amblas tidak tahu ke mana jika yang di muka mataku yakni isteriku dengan pria yang jelas bukan diriku. Saat ini saya lebih pengin saksikan fragmen ini hingga sampai habis. Kontolku mulai melafalkanng. Status mereka mulai kembali. Isteriku ambil status di bawah sementara tandingannya tukar di atasnya. Tepat sama dengan barusan akan tetapi saat ini keliatannya memek isteriku yang jadikan target. Saya makin ngaceng.

"Ohh.. Sshh…" suara desisan isteriku berulangkali.

Tekun sekali sang pria (saya telah tangkap figur rivalnya secara terang merupakan pria) maka isteriku mulai bergerak mengeluk-eluk dan menadah kepalanya beberapa kali.

"Uuhh.. Eehhss.. Teruss jilatthh.. Pak Minnh.. Ahh.. Uffh..".

Plong rasa dadaku untuk selanjutnya mendapati identitas si aktor pria. Pak Parjo pembantu priaku yang tua itu. Wah.. Wah.. Pantesan barusan saya lumayan mengenal figurnya. Belum saya banyak memikir kesadaranku dihisap kembali oleh beberapa suara kesetanan isteriku dari kerja hasil persetubuhan itu.

"Yyaahh.. Teruss.. Teruss.. Aahh.. Tusukk.. Tuussuukkhin liidaahhmu Pak.. Yaahh beegittu.. Oohh.."

Lebih binal kepala isteriku tergelimpang sana sini. Keliatannya ia udah ada pada awang-awang keasyikan. Saya pun lebih dirundung hasrat hingga tiada sadar tanganku mulai meremas-remas burungku sendiri.

"Ahh…"

"Ah..."

Isteriku pada akhirnya bobol juga.  Saya tahu itu. Namun Kedengarannya Pak Parjo masih menyambung kegiatannya. Tidak lama setelah itu kaki isteriku diangkatnya ke ke-2  pundaknya yang bagian dan kekar itu (meskipun telah tua tetapi badan pembantuku masih gagah karena kerjanya yang dengan fisik perlu kebolehan).

Dimainkan jari-jarinya di lubang memek isteriku. Lenguhan-lenguhan isteriku lagi terdengar. Makin kuat kocokan jemari Pak Parjo pada memek isteriku. Dengan menggeliat mengangkut-ngangkat paha isteriku kembali dibentuk mabok kepayang.

CERITA SEKS ISTRIKU YANG BAHENOL KEENAKAN SELINGKUH

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

Kunjungi Juga : Pencuri Jackpot & Pemburu Hadiah

Selanjutnya kusaksikan tangkai kemaluan Pak Parjo telah disasarkan ke lobang kemaluan isteriku. Busseett besar  nih mempunyai sang tua bangka. Kian menggelegak hasratku sewaktu memikirkan bagaimana memek isteriku dapat dihujami oleh benda sebesar itu.

Bless. Masuk. Gleg ludahku ketelan.

"Oohh.. Eyaahh.. Eenaakk.. Paakk..".

Perlahan-lahan dipompanya memek isteriku dengan godam sang Pak Parjo. Mulai menggila kembali goyangan bokong isteriku layani rangsekan-rangsekan sang tangkai besar itu.

"Geennjoott.. Yaahh.. Genjoott.. Oohh.. Ennakk Banngeett.. Oohh.."

Saya menyaksikkan badan isteriku terhentak-hentak turun-naik karena sikatan-sodokan yang mempunyai tenaga itu. Tangan Pak Parjo gak tinggal diam menyenggamai buah dada isteriku yang sudah membubung tegak. Wuuhh hilang ingatan, luar biasa sekali panorama yang kulihat ini. Sehabis nyaris 10 menit diangkatlah badan isteriku serta dibalikkannya jadi status menungging.

Tipe anjing ternyata juga dikenal oleh Sang Tua ini. Kembali lubang memek isteriku dihunjam dari arah belakang. Keteraturan pergerakan kontol yang mundur-maju itu dan lenguhan-lenguhan isteriku lebih kobarkan seleraku.

"Ahh.. Aahh.. Ssooddooghh.. Kuaatt.. Kuat.. Paakkhh, oohh.. Giillaa.."

Pompaan Pak Parjo bertambah lama dibentuk kian memiliki tenaga serta kian cepat.

"Oo hh.. Yaa.. Beggiittuu.. Teruss.. Paakkhh.."

Aku pikir akan usai eh nyatanya isteriku saat ini diperintah berdiri, Pak Parjo memerkosanya sekalian berdiri. Tiada sadar saya menengok ke lantai bawah nyatanya sang Pembantu Wanita mengetahuiku lagi melihat. Lantaran jemu atau bagaimana Mrs. Parjo merona wajahnya lalu menyingkir ke belakang dengan tergesa. Pembantuku yakni suami isteri.

"Yaahh.. Terruuss.. Mauuhh.. Keelluaarr.. Nihh Paakkh.."

"Saya sesaat laggii.. Juuggaa.. Ibbuu.."

"Baarrenng.. Yaahh.. Paakkh.. Ohh.. Ohh.. Yaahh.. Uuddaahh"

Sembari melafalkanng-ngejang ke-2 nya melepaskan energi paling akhir serta paling besar yang dibarengi ledakan keasyikan fantastis. Pak Parjo selanjutnya bobol pun pertahanannya. Demikian fragmen tuntas saya dengan perlahan-lahan sekali tutup pintunya. Kuturuni perlahan-lahan tangga ketujuan dapur kembali. Celanaku masih padat mnggembung tidak terhitung. Saya senewen pengin menyelesaikan seleraku.

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

Waktu hingga sampai dapur kusaksikan Mrs. Parjo lagi duduk tercenung. Kami sama-sama memandang pada situasi kebingungan dan risau. Kudekati ia saat mulai tersedu-sedu teteskan air mata, mau kutenangkan hatinya. Kemungkinan peristiwa barusan sudah berulang-ulang berjalan sepanjang saya tidak di dalam rumah.

"Berkali-kali momenya Mbok?" tanyaku. Ia menggangguk.

"Maafkan isteriku yah"

Tidak tahu mengapa mendadak mata kami bertatapan kembali. Waktu inilah tak berani menatapku. Ini kali barangkali ia tengah kesepian serta masygul hatinya.

"Mari ke kamarmu Mbok."

Keinginanku masih tinggi dan mesti diselesaikan. Kami waktu ini lagi masuk ke kondisi psikis yang perlu bantuan kedua-duanya. Plus nafsu untukku. Waktu hingga kamarnya yang cukup sempit itu, kusuruh ia duduk di tempat tidur. Kupegang tangannya dan kuelus. Pribadi wanita ini sesungguhnya tidak jelek. Kulit jelas biarpun tak semulus isteriku tetapi cukup bersih. Tinggi lagi serta dahsyatnya perut kurang begitu membubung.

Tetek lumayan besar seusai kusadari sekarang ini. Ia selalu memanfaatkan kebaya dan kain. Kepalanya diterpakan di dadaku. Biarpun ia lebih tua dari saya tetapi pada keadaan seperti ini ia membutuhkan kemampuan dari dada lelaki. Kubiarkan meskipun diikuti wewangian bumbu dapur.

Tetapi tidak begitu menusuk. Rambutnya automatic megenai hidungku. Berbau minyak rambut Pomade membekuk hidungku. Kucium-kucium dan kuendus-kuendus. Kujalari ketujuan telinga. Diam saja. Ke lehernya. Justru kedengar tertawa kegelian. Mulai kuusap lengannya.

Lebih kuat ia mendorongkan badannya ke diriku. Sekalian menyeka lengan kanannya turun naik berniat kurenggangkan jariku maka sentuh tipis teteknya. Terus kuulang hingga akhirnya kepalanya mulai bergoyang. Lantas kuelus langsung teteknya. Gaungs saya. Ia mulai mendesah. Kuremas-remas halus. Mulai melenguh. Kubaringkan. Menurut saja. Kubuka sisi dada dari kebayanya. Betul-betul besar punyanya. Kuning lumayan pucat berwarna. Kuhisap-hisap. Menegak-negak kepalanya.

CERITA SEKS ISTRIKU YANG BAHENOL KEENAKAN SELINGKUH

"Ehhmm.. Eehhf.."

Kusingkap kainnya serta kuelus pahanya.

"Ehh.. Ehhshs.."

Kuselusupkan tanganku jauh tuju pangkal pahanya. Kuusap-usap gundukannya.

"Ehhss.. Ehhss.. Oohh…" tergelintang kiri kanan kepalanya.

Kutindih ia dengan mengangkangkan kakinya. Mulai kuselusuri dari tetek hingga leher kiri kanan dengan lidahku.

"Oohh.. Paakk.. Oohh.."

Kurenggut bibirnya yang tebal dengan bibirku. Kumasukkan lidahku mencapai lidahnya. Pada awalnya pasif. Lantas ia mulai memahami serta kami sama-sama beradu lidah dan ludah. Berkecipak nada kuluman kami. Kutekan-tekan sisi bawah diriku maka dari itu benjolan burungku menggesek tempat memeknya. Mengerinjal bokongnya.

"Esshh.. Ehhss.. Oohh…" desahnya berulang-kali.

Kami berdiri untuk melepaskan busana masing-masing sehabis kubisikkan impianku. Kuamati dari ujung rambut hingga kaki. Keteknya didiamkan dengan bulu, ah spektakuler sekali. Anyar kesempatan ini kusaksikan wanita membebaskan keteknya dengan bulu. Isteriku licin sekali. Jembut mememknya lebat sekali serta condong tidak rapi. Mengagumkan.

Karena keinginanku yang udah tinggi sejak mulai barusan langsung kugumul Ia dan menjatuhkannya di tempat tidur. Kujilati kembali dimulai dari kening, leher, pipi, tetek, ketek (di tempat ini saya lama-kelamaan karena ingin tahu sekali dengan rasa bulunya), perut serta memeknya. Kumainkan lidahku mengitari labia mayoranya.

"Oohh.. Paakk.. Ohh.."

Dipegangi kepalaku serta ditekan-tekannya sama sesuai kemauannya. Kumasuki klitorisnya dengan lidahku. Saya tidak jijik kesempatan ini. Nafsuku yang menggila sudah taklukkan rutinitasku sampai kini.

"Esshh.. Ahhss.. Esshh.. Oohh.. Mmass.."

Ia panggilku Mas mempunyai arti kesadarannya mulai kaca balau. Kuremas bokongnya sebelumnya terakhir kujebloskan kontolku ke memeknya yang sudah banjir besar itu. Kupompa mundur-maju tanpa tergesa. Yang perlu berkekuatan dan masuk ke dalam.  Mengulet-geliat seperti cacing kepanasan sang Mrs. Parjo ini. Kian dikangkangkan pahanya. Kupegang ujung telapak kakinya sekalian saya lagi menyikatinya.

"Yaahh.. Teruss.. Yangg dalaam.. Masshh.. Ohh.. Ennaakk banngeetts.. Shh."

TOURNAMENT PENCURI JACKPOT WAJIB4D

Kubaringkin miring lalu kulipat kaki kanannya di depan serta kuhujami memeknya dari belakang. Kami bersetubuh dalam status tiduran miring (terbayang?). Kuubah status jadi dog-style. Tetapi ia tertelungkup maka dari itu tingkat penetratifnya lebih optimal. Bentrokan-benturan dengan bokongnya yang bundar membuatku gaungs. Kugenjot sedalam-dalamnya memeknya yang rimbun itu.

"Yaahhss.. Ehhssh.. Oohhs…" demikian selalu erangnya sembari membeliak-beliak.

Selanjutnya sesudah 23 menit kami menegang bersama-sama dan meluapkan cairan masing-masing berleleran di dalam memeknya. Cairan milik dia sampai tumpah area merembes keluar memeknya, punyaku pun demikian karena amat tidak tertampungya semprotan maniku.

Kubiarkan kontolku masih tenggelam sekalian saya selalu menindihnya. Saya jilatin kembali leher serta pipinya hingga sampai kontolku telah lemas tidak memiliki daya. Tanganku masih aktif bergerilya menyekai buah kembarnya yang mengencang. Kujilat-jilat dan kuhisap-hisap. Keringat kami campur-baur banjiri spreinya yang telah rada lusuh itu.

Sejak mulai itu apabila saya pulang dari berpergian karena itu saya berkunjung Mrs. Parjo lebih dahulu buat bersetubuh di kamarnya baru masuk ke rumah selesai maniku terserak ke memeknya yang gampang basah itu. Jadi bisa dikata telah tak pernah kembali menjamah isteriku sendiri.

Satu kali Pak Parjo mengetahuinya saat pengin mengambil rokok, akan tetapi saya cuek saja kepalang kembali hot, namun ia mafhum saja. Toh ibaratnya kami seperti ganti pasangan. Pernah tebersit di kepalaku untuk melaksanakan seks party berempat. Tetapi inspirasi itu belum terwujud, lantaran saya masih terasa geli bila marak-rame demikian.

TAMAT^^

Post a Comment

Previous Post Next Post